Laporan Jurnalis : Obaja Weleli Saflessa
Papua Barat,Tempat pembuangan sementara sampah rumah tangga dan masyarakat pengguna pasar kajase kabupaten sorong selatan provinsi Papua Barat mendapatkan sorotan masyarakat pengguna media sosial maupun masyarakat pelaku usaha hingga pengunjung pasar.
TPS yang kini berada di lokasi pasar kajase kampung wernas distrik teminabuan dan di humini pelaku usaha tetap dan tidak tetap yakni penghuni Los dengan berbagai aneka dagangan dan pedagang musiman (sayur, ubi dan tanaman pangan lainnya) dan konsumen yang datang dari Kabupaten maybrat dan kabupaten sorong selatan. 13/04/2021
Foto : Kepala Bidang pasar Fiktor Thesia
Kepala bidang pasar Fiktor Thesia kepada Awak media menyampaikan sampah organik dan non organik yang di hasilkan oleh rumah tangga yang terdiri dari beberapa titik ibu kota distrik teminabuan dan sampa yang di hasilkan pedangan tetapi juga pengunjung, namun sebagai tugas pengelola pasar ” Kami hanya bisa membawa hingga sampai di TPS dan itupun sampah yang di hasilkan oleh pasar dan sebagai tugas untuk mengangkut hingga TPA ya..Itu tugas lingkungan hidup”, ujar thesia
ia juga mengakui kerja dinas lingkungan hidup yang sejauh ini sangat maksimal namun kesadaran masyarakat akan bahaya sampah, faktor menyarangkan agar sampah tersebut dapat di buang pada tempat yang telah di sediakan.
Harapannya sebagai kepala pasar agar di tahun ini ataupun di tahun akan datang, melalui pengadaan barang dan jasa dari dinas lingkungan hidup dapat membatu satu hingga dua unit kendaraan Akutan sampah roda tiga agar dapat bekerja sama untuk pengumpulan sampah ketika berada di TPS tutup fiktor
Hal senada juga di sampaikan Adi pelaku usaha bengkel motor yang berhadapan langsung dengan TPS mengharapkan agar sampah tersebut di pisahkan dari yang basah dan kering agar tidak menyegat aromah sampahnya, ia juga membenarkan sampah tersebut dihasilkan dari beberapa titik ibu kota distrik wernas, wermit hingga sampai kampung nambro.